Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga mencatat perolehan Pendapatan Asli Daerah Kota Pekalongan dari sector pariwisaat asaat ini masih rendah yaitu baru 35 persen dari target tahun ini sebesar 300an juta rupiah.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga setempat Sutarno kepada Radio Kota Batik mengatakan, capaian PAD tersebut jika dirinci, untuk obyek wisata Slamaran 65 persen, Musium Batik mencapai 29 persen, dan taman mangrove baru 9,22 persen.
Sutarno menjelaskan, rendahnya capaian dari obyek wisata karena selama PKKM semua obyek wisata ditutup total, selain itu karena rob dan adanya pembangunan proyek di Pantai Pasir Kencana. Sementara untuk taman mangrove baru dibuka minggu ini.
Sutarno menambahkan, pada libur Nataru ini obyek wisata akan dibuka, namun tetap dengan prokes ketat, dan pembatasan kapasitas. Seperti Museum Batik hanya 30 persen dari kapasitas, kemudian untuk wisata alam 50 persen dari kapasitas. Namun jika ada peningkatan jumlah pengunjungan maka akan diberlakukan system bergiliran atau antrian. (Ella – Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4443 |
![]() |
: | 1438 |
![]() |
: | 1 |