Meski masih di tengah pandemi covid-19, namun pada tahun 2021, jumlah kunjungan masyarakat yang datang ke Perpustakaan Daerah Kota Pekalongan mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2020 silam.
Kepala Dinarpus Kota Pekalongan, Muhammad Sahlan, melalui Sekretaris Dede Umihani, menyebutkan bahwa, dari target yang ditetapkan sebesar 15 persen berdasarkan data awal tahun 2021 hingga tanggal 31 Desember 2021, tercatat ada 64.552 orang atau 18,58% jika dibagi rasio dengan jumlah penduduk usia 5-60 tahun yang datang ke Perpustakaan setempat. Jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan tahun 2020 lalu yang hanya 39.885 pengunjung.
Kepada Radio Kota Batik, Dede Umihani menjelaskan, pengunjung didominasi oleh kalangan mahasiswa yang tengah mencari referensi untuk penelitian maupun sekedar membaca sejumlah buku.
Sementara itu, sesuai data, menurut Dede Umihani, pada tahun 2021 apabila dibandingkan dengan tahun 2020 ternyata pengujung atau masyarakat yang mengakses layanan perpustakaan secara online juga jauh lebih banyak dibandingkan secara offline. Dimana, perbandingannya kunjungan offline sebanyak 26.741 (41%) dan secara online 37.786 (59%). (Adam – Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4406 |
![]() |
: | 2755 |
![]() |
: | 1 |