Sampai dengan Triwulan III Tahun 2021, capaian nilai investasi di Kota Pekalongan berhasil melampaui target yang ditetapkan.

Tercatat pada periode Januari – September tahun lalu, nilai investasi di Kota Pekalongan mencapai 328 Milyar, 672 juta, 960 ribu rupiah, dari target sebesar 50 Milyar Rupiah, atau tercapai sebanyak 657 persen. Sedangkan untuk Triwulan IV atau periode Oktober – Desember akan direkapitulasi pada Bulan Januari 2022.

Kepada Radio Kota Batik Analisis Kebijakan Muda Penanaman Modal pada DPMPTSP Kota Pekalongan - Nur Fajaryanti Handoko mengatakan, adapun sektor tersier yang menyumbang investasi paling besar, yaitu meliputi bidang perhotelan, perdagangan, restoran, perumahan dan kontruksi.

Sementara untuk sektor sekunder atau perindustrian serta primer dari bidang pertanian dan perikanan berada di posisi ke 2 dan 3.

Nur Fajarharyanti menambahkan, capaian target investasi pada Tahun 2021 didapat dari 99 perusahaan yang tergabung, 3 diantaranya adalah perusahaan asing. Sementara untuk 2022 pihaknya menargetkan nilai investasi sebesar 200 Milyar 277 Juta Rupiah. (Vita – Regina)