Pemerintah Kota Pekalongan memberikan perhatian penuh kepada lansia dan ODGJ, melalui Rumah Perlindungan Sosial Berbasis Masyarakat (RPSBM) di wilayah setempat.

Layanan berbasis masyarakat ini, terus melakukan penyempurnaan, dari tahun ke tahunnya. Meskipun pemkot selalu memberikan anggaran khusus, masih ada beberapa kebutuhan yang belum terjangkau.

Kepada Radio Kota Batik, Kepala RPSBM Kota Pekalongan, Titik Restuningsih mengungkapkan, alokasi tersebut, hanya mampu memenuhi makan sehari-hari, obat-obatan, dan perbaikan fasilitas yang terbatas.

Oleh karena itu, Ia mengajak masyarakat untuk ikut berdonasi ke RPSBM, baik pakaian, makanan, maupun bentuk bantuan lainnya. Menurutnya, sudah seharusnya masyarakat memperhatikan tempat tersebut.

Titik menambahkan, saat ini, jumlah penghuni RSBM mencapai 67 orang, dengan rincian 66 laki-laki dan 24 perempuan, terdiri dari 32 gangguan psikotik, 21 lansia terlantar, dan 14 gelandangan psikotik. (Ula – Regina)