Meski masih menunggu kebijakan dari Pemerintah mengenai keberangkatan calon jamaah haji (calhaj) pada tahun 2022, Kementrian Agama Kota Pekalongan tetap melakukan berbagai persiapan, seperti diantaranya kesiapan dokumen haji.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kantor Kementrian Agama Kota Pekalongan, Mundakir kepada Radio Kota Batik mengatakan, saat ini calhaj diminta untuk memperbarui foto, karena sudah dua tahun dikumpulkan sehingga ada yang rusak.

Selain itu, calon jamaah haji juga diminta mengecek masa berlaku paspor. Karena jika sudah mendekati habisnya masa berlaku, harus diperpanjang untuk perjalanan ke Tanah Suci.

Mundakir menambahkan, tahun 2022 ini Kota Pekalongan rencananya akan memberangkatkan sebanyak 323 calon jamaah haji. (Ella – Regina)