Kelompok Wanita Tani (KWT) merupakan salah satu upaya mewujudkan ketahanan pangan di tingkat paling bawah. Melalui KWT, ibu-ibu rumah tangga mampu mengolah pangan secara mandiri, bahkan memiliki nilai jual tinggi.

Hal tersebut, diungkapkan salah satu anggota KWT Kenanga Indah Kelurahan Jenggot, Yuyuk. Ia menyampaikan, anggota KWT memiliki produk masing-masing, dari hasil tanaman di pekarangan rumah.

Yuyuk menyebutkan, sejak berdiri pada 2017, saat ini, anggota KWT Kenanga Indah sebanyak 34 orang, dengan produk-produk diantaranya, bir pletok, keripik dan lantak singkong, keripik pisang, serta stik bawang.

Adapun untuk penjualan, Ia mengaku, dinas terkait memberikan fasilitas, untuk mempormosikan produk tersebut. Pihaknya selalu mengikuti bazar yang digelar pemkot setempat.

Yuyuk menambahkan, KWT Kenanga Indah memproduksi olahan pangan tersebut setiap harinya, dan dipasarkan baik secara offline maupun online. (Ula – Regina)