Meski Pemkot Pekalongan telah melakukan upaya penanganan terhadap pemukiman kumuh namun ternyata masih tersisa 17 titik yang masih tergolong kawasan kumuh.

Kepada Radio Kota Batik, Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum setempat, Andriyanto mengatakan, dari 17 ttitik tersebut luasan lahannya mencapau 195,59 hektar.

Menurut Andriyanto, Sebagian besar kawasan kumuh tersebut berada di wilayah kecamatan Pekalongan Utara diantaranya di Padukuhan-Kraton, Krapyak, Kandang Panjang, Panjang Wetan, Bandengan.

Andriyanto menjelaskan, di Kecamatan Pekalongan Barat  kawasan kumuh masih tersisa di kelurahan Pasirkratonkramat dan Tirto sedangkan di Pekalongan Timur terdapt di Kelurahan Poncol dan Klego serta di Pekalongan Selatan lokasinya di kelurahan Banyurip.

Andriyanto menambahkan, penyebab utama kawasan tersebut menjadi kumuh karena adanya interusi air laut atau rob yang membuat sejumlah infrastuktur di kawasan tersebut menjadi rusak.

(Regina -  Dirhamsyah )