AirNav Indonesia mencatat 28 balon udara liar di langit Jawa Tengah – Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sejak awal lebaran hingga 08 Mei 2022.
Kepada Radio Kota BatikDirektur Utama Perum LPPNPIAirNav Indonesia, Bambang Rianto mengaku, temuan tersebut, berdasarkan laporan pilot di udara.
Menurut Bambang, meskipun sebenarnya penerbangan balon liar masih banyak, jumlah tahun ini, turun drastis dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai 70 an balon yang dilaporkan.
Harapannya, jumlah itu tidak bertambah kembali, sehingga pada tahun 2023 mendatang, Indonesia mampu menjadi zero balon.
Bambang menghimbau kepada masyarakat, agar tidak menerbangkan balon secara liar, terutama dengan ditambah petasan, karena dapat membahayakan keselamatan bersama. (Ula – Regina)