Gelombang air laut pasang sejak 23 Mei 2022 yang menyebabkan terjadinya banjir rob di sejumlah daerah di Kota Pekalongan, sesuai data dari BMKG, diprediksi masih akan terjadi hingga Jumat 26 Mei 2022.
Kasi Kesiapsiagaan dan Pencegahan Bencana pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kota Pekalongan, Dimas Arga Yudha menyebutkan fenomena naiknya gelombang air laut itu akan mengalami masa pasang mulai pukul 1 siang sampai 7 malam, dimana puncak pasang tertinggi terjadi pada pukul5-6 sore hari, dengan ketinggian 1,1 meter.
Untuk itu, Dimas mengatakan perlu ada langkah waspada yang dilakukan masyarakat khususnya yang berada di wilayah sempadan sungai atau berbatasan dengan laut, untuk mengamankan barang berharga, serta meminimalkan aktivitas di bantaran dan melaut.
Adapun dari adanya kejadian banjir rob tersebut, sejak Selasa 24 Mei 2022 ratusan masyarakat terdampak terpaksa mengamankan diri di lokasi pengungsian, dan hingga Rabu 25 Mei 2022 pukul 00.01 WIB setidaknya 350 Jiwa masih bertahan di 6 lokasi pengungsian yang tersebar di wilayah setempat. (Kharisma - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4397 |
![]() |
: | 3027 |
![]() |
: | 1 |