Kenaikan harga, tidak hanya terjadi pada kebutuhan pokok masyarakat. Namun, juga berlaku pada kebutuhan primer, seperti sabun untuk cuci motor. Hal tersebut, disampaikan Owner Ony Steam, Ony Prasetyo.

Kepada Radio Kota Batik, Ony mengungkapkan, peningkatan sudah dirasakan sejak Lebaran Idul Fithri 1443. Oleh karena itu, Ia terpaksa menaikkan ongkos cuci motor di tempatnya.

Untuk motor ukuran kecil, peningkatan tarif tidak terlalu signifikan, semula 12 ribumenjadi 13 ribu rupiah per motor. Adapunmotor ukuran besar, masih tetap senilai 15 ribu rupiah.

Ony menjelaskan, kenaikan biaya jasa cuci motor tersebut, digunakan untuk operasional, baik pembelian perlengkapan maupun pembayaran karyawan. Pihaknya menambahkan, pihaknya sudah lama tidak menaikkan tarif jasa cuci motor, karena untuk menarik minat masyarakat. (Ula - Regina)