Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) yang akan dibangun di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Degayu, diproyeksikan mulai memasok listrik sebesar 5 megawatt saja.
Perusahaan Daerah Citra Mandiri Jawa Tengah, selaku pemenang lelang pengelolaan TPA, memprediksi sudah mulai memproduksi listrik paling lambat 2,5 tahun ke depan.
Direktur Umum dan Keuangan Perusahaan Daerah Citra Mandiri Jawa Tengah, Agung Rahmadi, kepada Radio Kota Batik mengatakan,PLTSa yang dibangun nanti baru bisa menghasilkan energi listrik 5 megawatt saja, berbeda jauh dengan yang menggunakan batu bara maupun diesel.
Menurut Agung, listrik yang dihasilkan baru sekitar 5 magawatt, karena baru bisa menghasilkan sampah untuk pembangkit listrik sekitar 120 ton sampah perhari.
Agung Rahmadi menambahkan, pemanfaatkan sampah yang ada di TPA Degayu dijamin bebas polusi, karena bahan-bahan ini nantinya akan larut sehingga tidak ada polutan dan residu, tidak ada racun atau asap dari mesin.
(Tri Handayani - Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4460 |
![]() |
: | 3953 |
![]() |
: | 1 |