Perpustakaan Masyarakat (Perpusmas) merupakan wujud kepedulian, dalam meningkatkan literasi di wilayah masing-masing. Perpusmas dapat menjadi barometer, seberapa serius masyarakat setempat terhadap literasi.
Kabid Perpustakaan pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kota Pekalongan, Ismanto mengungkapkan, jika melihat beberapa tahun ke belakang, perkembangan Peprpusmas di Kota Pekalongan cukup mengkhawatirkan.
Pihaknya menyebutkan, pada tahun 2016, jumlah Perpusmas mencapai 330. Namun, jumlahnya terus berkurang. Hingga 2022 ini, tercatat hanya tersisa 86 Perpusmas yang aktif.
Menurut Ismanto, hal tersebut adanya keterbatasan pengelola. Ditambah Pandemi Covid-19, membuat Perpusmas sepi kunjungan.
Ismanto menyampaikan, pihaknya memberikan bantuan bandwitch kepada Perpusmas, untuk mempermudah dan meningkatkan pelayanan perpustakaan digital.
Selain itu, Dinarpus juga meminta, agar Lurah mendukung penuh Perpusmas ataupun taman baca milik masyarakat, sehingga indeks literasi di setiap kelurahan semakin naik. (Ula – Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4459 |
![]() |
: | 3750 |
![]() |
: | 1 |