Pemerintah Kota Pekalongan mengharapkan, setelah dilaunching aplikasi Omahe Ndewe untuk pendataan rumah lengkap se-Kota Pekalongan, di ruang Amarta Setda setempat, Kamis 1 September 2022, para petugas optimal dalam mengambil pendataan rumah.
Launching dilakukan Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Sri Ruminingsih, dengan mengalungkan identitas petugas pendataan rumah lengkap.
Kepada Radio Kota Batik, Sri Ruminingsih mengatakan, aplikasi tersebut sudah dipersiapkan sejak tahun 2021, bertujuan untuk menyediakan data yang falid dan akurat, terkait kondisi perumahan di Kota Pekalongan, beserta sarana prasarana lingkungan rumah yang dimilikinya.
Sri berharap, setelah data terkumpul, akan menjadi satu data dalam pengambilan kebijakan, terkait penataan perumahan dan lingkungan. Sehingga mewujudkan rumah dan infrastruktur layak huni di Kota Pekalongan.
Sementara itu, Kepala Dinperkim setempat, Andrianto mengatakan, petugas akan mendatangi rumah warga, mulai tanggal 1 hingga 24 September 2022. Jika pada 24 September data belum semuanya terkumpul, maka akan dibuka kontrak tahap 2, sebagai bentuk evaluasi.
Andrianto menambahkan, sasaran pendataan rumah lengkap, akan mendatangi semua rumah di 27 kelurahan. Dinperkim bekerjasama dengan BPS, untuk pendampingan, sehingga menghasilkan data yang valid, dapat dipertanggung jawabkan, dan akurat, supaya menjadi menjadi satu data Indonesia untuk wilayah Kota Pekalongan. (Adam - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4422 |
![]() |
: | 3211 |
![]() |
: | 1 |