Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), menginformasikan pada bulan September hingga Oktober 2022, di Kota Pekalongan memasuki musim pancaroba, atau musim peralihan dari panas ke hujan.

Prakirawan BMKG Tegal, Sri Nur Latifah mengatakan, selain Kota Pekalongan, wilayah pantura lain yang sudah masuk musim pancaroba, adalah Wiradesa dan Sragi.

Oleh karena itu, Sri Nur Latifah mengingatkan masyarakat, untuk waspada dengan kondisi udara yang labil, sehingga menyebabkan cuaca cepat berubah, dari panas terik, tiba tiba menjadi hujan lebat, yang disertai angin kencang atau petir.

Latifah menambahkan, masa pancaroba adalah masa peralihan dari angin timuran pada musim kemarau, dan berubah ke angin baratan atau musim hujan. Karena arah angin bertiup sangat bervariasi, sehingga mengakibatkan kondisi cuaca, bisa dengan tiba-tiba berubah dari panas ke hujan atau sebaliknya. (Ella - Ozy)