Sejak Januari hingga September 2022, Dinas Sosial Perlindungan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinsos-P2KB) Kota Pekalongan, mencatat setidaknya 900-an lebih Keluarga Penerima Manfaat (KPM), pada Program Keluarga Harapan (PKH), melakukan graduasi mandiri, atau mengundurkan diri secara sukarela dari penerima bantuan.
Kepala Dinsos-P2KB setempat, Yos Rosyidi mengatakan, 900-an KPM itu, setelah selama ini mendapatkan bantuan dan diberdayakan PKH, kini sudah merasa mampu, dan memiliki kesadaran mengundurkan diri dari penerima, agar memberikan kesempatan bagi warga lain, yang membutuhkan.
Yos mengungkapkan, nantinya kuota dari KPM yang tergraduasi, akan diusulkan ke masyarakat lain, yang memiliki kriteria sebagai warga penerima PKH.
Yos berharap, ke depan akan semakin banyak KPM PKH yang graduasi mandiri, di mana hal ini menandakan, para penerima PKH itu kondisi sosial ekonominya sudah meningkat, dan dikategorikan mampu. (Kharisma - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4429 |
![]() |
: | 4783 |
![]() |
: | 1 |