Kota Pekalongan masih mempersiapkan verifikasi Open Defecation Free (ODF), yang direncanakan maju tahun 2023 mendatang, sebagai langkah menuntaskan Buang Air Besar Sembarangan (BABS).

Administrator Kesehatan Muda pada Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, Maysaroh menuturkan, pihaknya melibatkan OPD terkait, petugas puskesmas, kecamatan, kelurahan, dan pihak swasta.

Menurut Maysaroh, ODF tidak hanya dilihat dari kepemilikan jamban, namun juga dinilai dari perliaku masyarakat, seberapa sadar mereka untuk tidak membuang air besar sembarangan. Hingga tahun 2022, berdasarkan catatan Dinkes, ada dua kelurahan yang masih BABS, di antaranya Kelurahan Setono sekitar 40 warga, dan Padukuhan Kraton sebanyak 100 warga.

Maysaroh berharap, selama persiapan verifikasi ini, masyarakat bisa meningkatkan kesadaran, agar tidak lagi Buang Air Besar Sembarangan, baik melalui MCK umum, atau pun sharing di warga setempat. (Ula - Ozy)