Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Pekalongan meminta agar pelaksanaan Peraturan Daerah (Perda) Sampel Lelang di Sektor Perikanan Tangkap segera dievaluasi.

Kepada Radio Kota Batik Ketua HNSI Kota Pekalongan, Imam Menu menjelaskan hal itu perlu dilakukan karena aktivitas bongkar muat di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) setempat tidak begitu ramai.

Menurutnya aktivitas pelelangan tidak berjalan setiap hari sebab banyak nelayan yang memilih melakukan bongkar muat ikan di kapal masing-masing. Hal itu mengakibatkan jasa masyarakat di TPI sepi peminat meskipun retribusi tetap dibayarkan. Sebenarnya Perda Sampel Lelang itu sudah bagus jika sesuai penerapannya dan ada pengawasan dari pihak berwenang dalam pelaksanaannya.

Imam Menu menambahkan pihaknya terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Dinas terkait agar Pendapatan Asli Daerah TPI tercapai dan roda perekonomian pelaku pelelangan terus berputar. (Ula - Ozy)