Ratusan masyarakat Kota Pekalongan, memadati area Monumen Juang 45, untuk menyaksikan peringatan pertempuran 3 Oktober, yang digelar Pemkot Pekalongan, pada Senin, 3 Oktober 2022 malam.
Melalui teatrikal, pengunjung disuguhkan kisah perjuangan masyarakat Kota Pekalongan, dalam merebut kemerdekaan di masa penjajahan Jepang, hingga terjadi pertumpahan darah, dan 37 nyawa melayang di lokasi kejadian, yang kini menjadi Monumen Juang.
Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, yang hadir langsung dalam kegiatan tersebut menilai, peringatan 3 Oktober menjadi momentum, dalam membangkitkan rasa persatuan dan kesatuan masyarakat, di mana dalam sejarah telah terbukti, persatuan dan kesatuan membuat Indonesia semakin kuat.
Pihaknya juga berpesan kepada masyarakat Kota Pekalongan, yang kini telah menikmati kemerdekaan, agar bisa mengungkapkan rasa syukurnya, dengan cara mengisi kemerdekaan, melalui hal yang bermanfaat. (Kharisma - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4456 |
![]() |
: | 5516 |
![]() |
: | 1 |