Cara yang dilakukan Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Pekalongan, untuk tetap melestarikan batik, yakni salah satunya dengan mewajibkan adanya pengajaran muatan lokal (mulok) batik, sejak PAUD.
Kepada Radio Kota Batik, Sekretaris Dindik setempat, Mabruri mengatakan, pihaknya berkewajiban melestarikan batik, mulai mengenalkan batik kepada anak-anak, hingga praktik membuat batik.
Mabruri menjelaskan, mulok batik untuk anak usia dini, meliputi pengenalan batik, mengajak anak-anak berkunjung ke Museum batik, mengenalkan motif-motif batik, mengadakan event-event kreativitas batik, seperti peragaan busana batik, lomba membatik, membuat kolase dengan potongan kain perca.
Mabruri berharap, dengan pengenalan batik sejak usia dini, anak-anak dan masyarakat, memiliki kebanggan tersendiri, terhadap kecintaan batik. Tidak hanya bangga memiliki, melainkan juga bangga memakai, menggunakan, dan memahami proses membatik. (Adam - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4456 |
![]() |
: | 4307 |
![]() |
: | 1 |