Progress pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP), yang terletak di samping kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Pekalongan, sudah mencapai 35 persen, dari pekerjaan fisik khusus di lantai 2.

Kepada Radio Kota Batik, Kepala DPM-PTSP setempat, Beno Heritriono mengatakan, usulan jajarannya bisa diterima oleh Tim Anggaran Daerah dan DPRD Kota pekalongan, maka kekurangan anggaran dana sekitar 3 miliar, meliputi 1,5 miliar untuk kelengkapan sarana dan prasarana, serta 1,5 miliar untuk pekerjaan fisik tahap 2 pembangunan MPP, bisa diakomodir semuanya di tahun 2023.

Beno mengungkapkan, MPP ini memfasilitasi pelayanan dengan OPD terkait, dan instansi vertikal di satu tempat yang terpadu. Di mana keberadaannya, sesuai dengan ketentuan dan amanah dari Perpres dan Permenpan-RB.

Beno berharap, MPP bisa mewujudkan pelayanan publik yang terjangkau, aman, cepat, dan kondusif, untuk masyarakat, khususnya para pelaku usaha di Kota Pekalongan. (Adam - Ozy)