Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekalongan, hingga Oktober 2022, telah melakukan pemeriksaan layak konsumsi, di 432 depot air minum isi ulang.

Administrator Kesehatan Muda Dinkes setempat, Maysaroh mengatakan, dari 432 depot air minum isi ulang yang diperiksa, 309 di antaranya, atau sekitar 71,52 persen, dinyatakan lolos uji. Sementara untuk sisanya, atau sekitar 28 persenan, masih perlu dilakukan bimbingan dan pembinaan.

Maysaroh menjelaskan, Dinkes memberikan tenggat waktu kepada pemilik depot air minum, untuk kembali mengajukan tes uji, agar usahanya tetap berjalan, lebih nyaman, dan terjamin kualitasnya. Sebab dengan lolos uji, maka pemilik depot air minum, akan mendapatkan Sertifikat Layak Hygine Sanitasi, yang ditempel di tempat usahanya.

Maysaroh menambahkan, jumlah depot air minum isi ulang di Kota Pekalongan, semakin bertambah. Berdasarkan data tahun 2020 ada 74, dan tahun 2021 sebanyak 89, serta tahun 2022 meningkat menjadi 92 depot. (Ella - Ozy)