Tahun2023 mendatang, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Pelayanan dan Saintifikasi Jamu (BPSJ) Kota Pekalongan, menargetkan membuka layanan akupresur dan akupuntur.
Kepada Radio Kota Batik, Kepala UPTD BPSJ setempat, dokter Teuku Reza Fadly mengatakan, selain membuka dua layanan tersebut, pihaknya juga akan mendirikan laboratorium saintifikasi jamu, untuk menguji bahan-bahan simplisia, seperti jahe dan sebagainya.
Laboratorium tersebut difungsikan bagi mahasiswa jurusan farmasi, yang membutuhkan penelitian.
dokter Reza menambahkan, saat ini, BPSJ sudah memiliki Klinik Saintifikasi Jamu, yaitu terapi kesehatan, dengan jamu sebagai pengganti obat, serta diperiksa oleh dokter yang sudah dilatih saintifikasi jamu. Klinik tersebut buka dari Senin sampai Kamis, jam 8 pagi hingga2 siang, dan Jumat mulai jam 8sampai10 pagi. (Adam - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4439 |
![]() |
: | 2240 |
![]() |
: | 1 |