Seiring telah dibukanya kembali perjalanan umroh dan haji, maka pada tahun 2023 mendatang, kegiatan di Kantor Imigrasi non TPI Kelas I Pemalang, diperkirakan akan meningkat tajam, dibandingkan dua tahun terakhir, saat terjadinya pandemi Covid-19.
Kepala Kantor Imigrasi non TPI Kelas I Pemalang, Arvin Gumilang mengatakan, hampir semua negara sudah membuka pintu masuk, bagi pelaku perjalanan dari dalam dan luar negeri, sehingga tahun depan, asumsinya jumlah perlintasan antar negara akan makin banyak, ditambah dengan adanya kegiatan umroh dan haji.
Arvin menyebutkan, lalu lintas kepengurusan dokumen perjalanan pada 2021 lalu, hanya dikisaran 8 ribu paspor, akibat dampak Pandemi Covid-19.
Kemudian meningkat drastis pada tahun 2022, dimana hingga November, sudah ada 32 ribu dokumen perjalanan, penerbitan 500 Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS), dan 300 Izin Tinggal Kunjunga (ITK).
Arvin menambahkan, untuk penerimaan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), yaitu 13 miliar, dari 32 ribu permohonan paspor, ditambah yang lainnya, hingga mencapai 15,53 miliar rupiah.
Sementara di tahun 2023 mendatang, pihaknya sudah menetapkan target PNBP mencapai 18 miliar. (Kharisma - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4439 |
![]() |
: | 2277 |
![]() |
: | 1 |