STMIK Widya Pratama Kota Pekalongan, sebagai Kampus Merdeka, memiliki program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, mencatat 56 mahasiswanya  lolos, untuk mengikuti Magang dan Studi Independen Bersertifikat keluar Jawa.

Duta Kampus Merdeka dan Person in Charge, program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, kampus setempat, Nur Fadhilah mengatakan, 56 mahasiswa terbagi menjadi 2, yaitu 38 mahasiswa di semester gasal, selama 4 bulan telah menjalani pertukaran mahasiswa hingga bulan Januari lalu.

Menurut Nur Fadhilah, mereka menjalani pertukaran dengan kampus  di Bali, Kalimantan, Sumatera, Sulawesi hingga Papua, yang lokasinya ditentukan oleh Kemendikbutristek.

Nur Fadilah meengungkapkan, sedangkan 18 mahasiswa di semester genap saat ini, akan menjalani magang selama 4 bulan, sebagai web developer di Yayasan Dicoding Indonesia, perbankan, dan perusahaan ternama di Jakarta, Bandung dan Kota lainnya.

Ela menambahkan, mahasiswa yang lolos Merdeka Belajar Kampus Merdeka melakukan tahap seleksi selama 2 bulan oleh Kemendikbudristek, dengan tujuan untuk mengasah kemampuan dan keterampilan mahasiswa, serta persiapan karir setelah lulus.,  (Adam - Dirhamsyah)