Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, menggelar workshop pelayanan skrining layak hamil, secara daring dan luring, bertempat di Hotel Howard Johnson, pada Selasa, 21 Maret 2023.

Kepala Dinkes setempat, Budiyanto menuturkan, skrining penting dilakukan sebelum hamil, bagi perempuan usia subur, yakni 20 – 35 tahun, calon ibu dan calon pengantin.

Skrining dimulai pada tahun ini, sebagai upaya menekan angka kematian ibu hamil dan risiko kematian bayi. Berdasarkan catatan, AKI di Kota Pekalongan cukup tinggi, ada 7 kasus pada tahun 2022.

Ketua Tim Pengerak  PKK , Inggit Soraya menjelaskan, skrining layak hamil ini, untuk menentukan apakah ibu hamil  memiliki kondisi, yang memungkinkan untuk hamil juga melahirkan secara aman dan sehat.

Skrining tersebut, mengidentifikasi risiko kesehatan dan komplikasi yang mungkin terjadi selama kehamilan dan persalinan, serta memberikan perawatan yang tepat kepada ibu dan bayinya.

Lebih lanjut, melalui skringing layak hamil yang dimulai tahun 2023, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan bayi di Kota Pekalongan ., (Ula - Dirhamsyah)