Direktorat Jenderal Imigrasi Republik Indonesia secara resmi telah mencabut surat rekomendasi Kemenag bagi calon jemaah haji dan umroh. Hal tersebut berdasarkan Surat Direktur Jenderal Imigrasi tentang Pelayanan Penerbitan Paspor RI bagi Jemaah Haji dan Umroh tanggal 22 Februari 2023.

Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang, Endin Syachrudin mengatakan setelah kebijakan tersebut ditetapkan jumlah pembuat paspor untuk keperluan ibadah haji dan umroh mengalami peningkatan.

Menurutnya hingga Maret 2023 pembuat paspor di Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang mencapai 1.344 paspor. Jumlah tersebut berasal dari Kabupaten Brebes, Tegal, Pemalang, Batang, serta Kota Tegal dan Pekalongan.

Endin menambahkan selama Ramadhan jam layanan di Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang mengalami perubahan, yakni Senin – Kamis 08.00 – 15.00 WIB dan Jumat 08.00 – 15.30 WIB. (Vita - Ozy)