Berbagai upaya di lakukan oleh Polres Pekalongan, untuk membongkar kasus temuan potongan tubuh yang di temukan di wilayah Siwalan, termasuk untuk koordinasi dengan jajaran kepolisian daerah lain.

Kabag Humas Polres setempat, Ajun Komisaris Polisi Aries Tri Hartanto, mengungkapkan kematian korban karena kasus tabrak lari atau menjadi korban mutilasi  masih sangat sulit untuk diungkap.

Karena selain tanpa identitas, potongan tubuh korban yang ditemukan juga tidak begitu banyak dan diprediksi bukan karena potongan benda tajam, melainkan karena benda tumpul saja.

Sehingga dengan melakukan koordinasi dengan Kepolisian wilayah lain, apabila menemukan potongan tubuh lainnya bisa melaporkan ke pihak berwenang, untuk segera bisa ditindak lanjuti.

Arie Tri menambahkan, pihaknya tidak bisa memastikan kapan kasus tersebut bisa diungkap dengan jelas, karena itu di perlukan kerjasama dengan beberapa pihak terkait.

(Tri Handayani - Dirhamsyah)