Petugas dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Tegal, melakukan kroscek secara langsung, terhadap kasus viral uang  40 juta yang rusak di makan rayap, miliik warga Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan.

Pengecekan dilakukan oleh Pelaksana Unit Pengelolaan Uang Rupiah KPwBi Tegal, Ahmad Afandi, dengan berkunjung ke rumah Rustini, pemilik uang, Selasa siang 9 Mei 2023  di Kecamatan Sragi.

Ahmad Afandi mengatakan, dari juta total uang milik Rustini, sebanyak Rp 23,5 juta sudah bisa ditukar dan ditabungkan ke bank, karena kondisinya dinilai tidak parah.

Menurut Affandi, sedangkan uang  sebanyak Rp15.900.000 dapat diganti oleh Bank Indonesia, dengan uang layak edar, yang sesuai dengan persyaratan penukaran uang rusak.

Sementara itu, Rustini mengungkapkan,  uang itu sebelumnya disimpan sejak tahun 2019 ke dalam plastik, kemudian dimasukkan ke toples dan diletakkan di bawah tempat tidur.

Kemudian dirinya melihat berita di Televisi, tentang uang yang dimakan rayap, lalu ia mengecek kondisi uangnya dan ternyata lembab, lengket dan sebagian sudah rusak.

Atas kejadian tersebut Petugas dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal, mengimbau agar masyarakat dalam menyimpan uang, bisa dilakukan di bank. Sebab jika  disimpan di rumah memiliki risiko rusak dimakan rayap. Sementara uang di simpan bank, jauh lebih aman, karena khasanah tempat penyimapananya layak dan anti rayap. Kharisma - Dirhamsyah)