Sebanyak 49 Klenteng, Vihara, dan Cetiya dari 6 provinsi memeriahkan kirab akbar budaya 5 tahun sekali bertepatan Hari Ulang Tahun Dewa Pertanian dan Pengobatan di Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Klenteng Po An Thian Pekalongan, Minggu (18/6).
Kegiatan tersebut turut dihadiri Forkopimda dan FKUB Kota Pekalongan, Kantor Perwakilan BI Tegal, serta tamu undangan lain. Masyarakat terlihat antusias menyaksikan kirab yang diawali dengan serangkaian ritual dan atraksi barongsai serta marching band tersebut.
Asisten I Setda Kota Pekalongan, Soesilo menyampaikan kirab ini sebagai bentuk keberagaman yang ada di Kota Pekalongan. Ia berpesan antar umat beragama bisa saling mengenal, memahami, menghargai, dan tidak ada yang ingin menonjolkan diri.
Sementara itu Ketua Yayasan TITD Klenteng Po An Thian, Heru Wibawanto Nugroho menuturkan menurut kepercayaan etnis Tionghoa, Dewa Pertanian dan Pengobatan adalah penemu sistem pertanian dan peletak dasar-dasar pengobatan tradisional Tiongkok secara herbal.
Heru berharap melalui kirab ini dapat menghasilkan pertanian yang subur dan masyarakat hidup dengan sehat, baik untuk Kota Pekalongan maupun Indonesia. (Ula - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4470 |
![]() |
: | 2475 |
![]() |
: | 1 |