Gencarkan gerakan KB Pria, Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos-P2KB) Kota Pekalongan kenalkan Vasektomi. Vasektomi merupakan salah satu metode KB yang khusus ditujukan bagi pria.

Kepala UPT Puskesmas Pekalongan Selatan, dr. Aswina Aziz Michroza mengatakan Vasektomi dapat dilakukan pada pria berusia minimal 40 tahun. Metode ini diklaim lebih efektif untuk mencegah kehamilan dengan ketentuan sudah memiliki minimal 3 anak.

dr. Aziz menjelaskan dibandingkan dengan tindakan lain Vasektomi merupakan metode yang lebih aman dan efektif karena sifatnya permanen.

Meski begitu jumlah peserta KB Vasektomi di Kota Pekalongan hingga saat ini masih cukup terbatas. Aziz menyebutkan secara keseluruhan peserta vasektomi baru mencapai 120 orang. Sedang tahun ini baru 13 orang yang sudah terdaftar sebagai peserta KB vasektomi.

Aziz menambahkan untuk mendongkrak jumlah kepesertaan KB vasektomi pihaknya memberikan layanan KB Vasektomi tersebut secara cuma-cuma. Bahkan pihaknya juga menyediakan dana kompensasi bagi peserta sebesar Rp 950.000 bagi setiap pendaftar. Untuk alasan itu Aziz mengimbau agar masyarakat yang berminat segera melakukan konsultasi ke Balai KB yang ada di wilayah kecamatan masing-masing. (Naila - Ribut)