Setelah mendeklarasikan 6 Madrasah sebagai Madrasah Ramah Anak, Kantor Kementerian Agama Kota Pekalongan, terus mendorong madrasah, pondok pesantren, dan sekolah naungan Kemenag Kota Pekalongan, untuk mendeklarasikan diri sebagai Sekolah Ramah Anak.
Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Pekalongan, Jaelani mencatat, saat ini Kota Pekalongan memiliki 92 Madrasah. Artinya, jumlah madrasah ramah anak di Kota Pekalongan tergolong masih sedikit. Yaitu baru mencapai 6 persen.
Untuk alasan itu, pihaknya terus melakukan akselerasi. Tujuannya, agar semua pihak yang terlibat memiliki pemahaman yang sama tentang sekolah ramah anak.
Jaelani berharap, pendeklarasian sekolah ramah anak, merupakan sebuah upaya untuk menjaga tingkat kepercayaan masyarakat terhadap madrasah, pondok pesantren, dan sekolah di bawah nangan Kemenag. Sebab, dengan deklrasi sekolah ramah anak, masyarakat akan merasa yakin bahwa anak-anak mereka aman dan nyaman di sekolah atau madrasah. (Naila-Ribut)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4403 |
![]() |
: | 3707 |
![]() |
: | 1 |