Bank Sampah Induk Kota Pekalongan rata-rata per hari menerima 5 kwintal sampah dari TPS3R dan 5 kg dari para nasabah.

Hal ini menurut Direktur Bank Sampah Induk Kota Pekalongan, Abdul Mukti mengalami peningkatan sekitar 10% dari yang sebelumnya ada 90 nasabah menjadi 120 nasabah yang menabung saat ini. Artinya kesadaran masyarakat dalam memilah sampah sudah mulai meningkat.

Selain dari para nasabah, menurut Mukti sampah juga dikumpulkan dari 22 TPS3R dan Bank Sampah Unit yang ada di Kota Pekalongan.

Mukti berharap masyarakat gemar memilah sampah seperti yang sering disosialisasikan Pemerintah Kota Pekalongan. Sehingga selain lingkungan bersih dari sampah juga bisa menambah nilai ekonomi keluarga. (Ozy)