Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos-P2KB) Kota Pekalongan melaksanakan Penguatan Penyelenggaraan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) bersamaan dengan peluncuran Bina Keluarga Balita Holistik Integratif Unggulan (BHB-HIU) di Kampung KB Kelurahan Jenggot, Jumat (27/10).

Ketua TP-PKK Kota Pekalongan, Inggit Soraya menyampaikan penguatan Dashat juga tidak kalah pentingnya dalam memenuhi kebutuhan gizi pada bayi berusia di bawah dua tahun (baduta) agar yang berisiko stunting dapat diatasi sedini mungkin.

Sementara itu Kepala Dinsos-P2KB Kota Pekalongan, Yos Rosyidi menerangkan permasalahan pengentasan stunting membutuhkan sinergi dan kolaborasi bersama.

Beberapa upaya telah dilakukan Pemerintah Kota Pekalongan seperti membentuk 19 Kampung Keluarga Berkualitas (KB) yang di dalamnya berupa Dashat, program Bapak/Bunda Anak Asuh Stunting (BAAS) dan One Day One Egg. Selain itu pihaknya juga membentuk 58 Bina Keluarga Balita (BKB) di setiap posyandu serta membentuk tim percepatan penurunan stunting dari tingkat kelurahan hingga kota. (Naila - Ozy)