Kebiasaan mengonsumsi sebaran informasi di berbagai platform media sosial, tanpa melakukan verifikasi, cenderung berdampak buruk bagi pengguna media sosial. Salah satunya, munculnya sikap agresif, ketika menanggapi informasi yang belum jelas kebenarannya.

Menurut Vindya Anjar Pramesthi, Psikolog Klinis pada Rumah Sakit Anugerah, kebiasaan tersebut berdampak buruk bagi pelaku maupun lingkungan sekitar. Selain itu, sikap agresif yang ditunjukkan melalui media sosial, juga menunjukkan rendahnya kecerdasan emosional, dan kecerdasan sosial.

Vindya mengungkapkan, dampak kecerdasan emosional dan kecerdasan sosial, cukup besar bagi kesuksesan seseorang. Menurutnya, kesuksesan seseorang tidak sebatas didasarkan pada kecerdasan intelegensi.

Vindya menambahkan, perlu bagi masyarakat di era sekarang untuk meningkatkan kecerdasan sosial. Dengan cara itu, masyarakat tidak mudah melakukan tindakan-tindakan yang berpotensi membuat kericuhan di media sosial. Selain itu, masyarakat juga akan lebih berempati, pada lingkungan tempat mereka tinggal. (Ribut)