
Tim Perentengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pekalongan mampu merabas 4 pohon setiap harinya. Sampah hasil rabas pohon ini dimanfaatkan oleh masyarakat untuk membuat pupuk kompos maupun menguruk lahan yang berubah menjadi rawa yang diakibatkan banjir.
Pengendali Dampak Lingkungan DLH setempat, Imam Sulaeni menginginkan sampah hasil rabas pohon ini bisa bermanfaat untuk masyarakat. Oleh karena itu pihaknya mengajak warga Pasirsari karena banyak memiliki lahan yang berubah menjadi rawa.
Imam menambahkan melalui kerja sama tersebut bisa terjalin simbiosis mutualisme antara DLH dan warga. Harapannya bukan hanya warga Pasirsari yang bisa memanfaatkan sampah ini tetapi warga lain juga bisa. (Adam - Ozy)