Hingga awal Desember 2023, tercatat, 70 warga yang menghuni Rumah Perlindungan Sosial Berbasis Masyarakat (RPSBM) Kota Pekalongan. Hal tersebut diungkapkan oleh Pekerja Sosial Muda Dinsos P2KB setempat – Wildan Zuhat.

Wildan menjelaskan, jumlah tersebut terdiri atas 45 laki-laki, dan 25 orang perempuan. Wildan menyebutkan, penghuni RPSBM Kota Pekalongan lebih didominasi oleh ODGJ, yang berjumlah 49 orang penghuni. Sementara, 18 orang lainnya, merupakan kelompok lanasia terlantar, dan 3 orang dewasa terlantar.

Pihaknya menyampaikan, meskipun didominasi oleh warga Kota Pekalongan, penghuni RPSBM juga ada yang berasal dari luar Kota Pekalongan.

Wildan menambahkan, saat ini jumlah petugas di RPSMB ada 28 orang. Sementara untuk fasilitas, para penghuni mendapatkan makan 3x sehari dan obat-obatan. Kemudian di tahun depan pihaknya akan mengupayakan pembangunan gedung untuk menampung anak jalanan.. *Vita-Ribut