Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekalongan baru-baru ini melakukan uji kualitas air pada 180 sampel air di wilayahnya dari sumber air minum dan air siap konsumsi di 12 kelurahan dengan masing-masing 15 sampel rumah tangga tiap kelurahan.
Kepala Dinkes Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto mengatakan pengujian menggunakan 19 parameter meliputi parameter fisik, kimiawi dan bakteriologi yang didapatkan hasil 18% tergolong aman.
Menurutnya hasil ini lebih tinggi dari target nasional yang angkanya hanya 15%.
Slamet Budiyanto menambahkan beberapa wilayah yang memiliki kondisi air aman antara lain di Pasirkratonkramat, Podosugih, dan Krapyak karena daerah tersebut kini lebih banyak menggunakan perpipaan baik dari PDAM atau pun Pamsimas sehingga aman dimanfaatkan namun tetap harus diolah saat akan dikonsumsi. (Kharisma - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4407 |
![]() |
: | 2935 |
![]() |
: | 1 |