PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang memetakan 22 titik rawan bencana di sepanjang jalur rel di wilayah utara Jawa Tengah saat musim hujan.

Manajer Humas PT. KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo menyebutkan 22 titik tersebut tersebar di Kabupaten Grobogan, Blora, Pekalongan serta Kota Semarang dan terbanyak di Kabupaten Grobogan yang tersebar di 11 titik.

Menurut Franoto titik rawan yang berpotensi terjadi banjir, amblesan, hingga tanah longsor ini dijaga oleh petugas selama 24 jam. Bekerja sama dengan pemerintahan dan masyarakat setempat pihaknya turut membersihkan sungai dan pengecekan pompa air di lokasi sekitar titik rawan tersebut.

Selain itu KAI juga menanam akar wangi di daerah tebing yang dilalui jalur kereta api atau sekitar 93 ribu meter persegi dari Tegal hingga Cepu yang berfungsi untuk mencegah longsor dan banjir serta melindungi infrastruktur.

Franoto menambahkan pada 22 titik rawan bencana tersebut sudah dilengkapi dengan kamera pengawas yang langsung terhubung dengan petugas pemantau. Sehingga jika terjadi bencana bisa segera dilakukan penindakan. Hal ini untuk memastikan perjalanan kereta api yang aman, lancar, dan selamat saat musim hujan. (Naila - Ozy)