Banyaknya laporan dari masyarakat  tentang Taman Holtikultura yang di gunakan untuk tempat mesum  membuat Walikota Pekalongan Achmad Alf Arslan Djunaid memerintahkan jajaran Satpol PP untuk menjaga taman yang terletak di Kuripan Kecamatan Pekalongan Selatan tersebut.

Kepada Radio Kota Batik  Kasi Penegakan dan Perundangan-undangan Sapto Widiaspono menjelaskan pihaknya akan menempatkan sejumlah petugas untuk menjaga  taman Holtikultura dan kuburan Tionhoa.

Menurut Sapto  dalam seteiap malam akan ada 4 personil yang berugas mulai dari pukul 7 hingga 12 malam. Tak hanya itu taman-taman lainya juga akan dijaga supaya tidak terjadi potensi kemasksiatan.

Sapto menambahkan,  tidak hanya terpaku di taman Holtikultura  petugas Satpol  juga akan selalu berpatroli di tempat-tempat yang dnilai rawan terhadap ketertiban masyarakat.( Indra Dwi Purnomo - Dirhamsyah)