Berdasarkan data evaluasi Tuberkulosis (TB/TBC) dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekalongan ditemukan sebanyak 988 kasus TBC di Kota Pekalongan sepanjang tahun 2023. Hal ini mengalami peningkatan jika dibandingkan temuan kasus pada tahun 2022 yang mencapai 838 kasus.
Namun menurut Programmer Pencegahan Penyakit Menular (P2M) Dinkes Kota Pekalongan, Indayah Dewi tingkat kesembuhannya meningkat hingga 95% atau melebihi target nasional 90%. Sementara pada tahun 2022 tingkat kesembuhan mencapai 93%.
Indayah merinci dari temuan kasus di tahun 2023 terdapat 158 kasus TBC pada anak. Sedangkan di tahun 2022 ada 242 kasus pada anak.
Indayah menambahkan 988 kasus TBC pada tahun 2023 masuk kategori TB-SO atau Sensitif Obat yang harus melakukan pengobatan selama 6-9 bulan. Sementara yang masuk kategori TB-RO atau Resisten Obat sampai saat ini ada 14 penderita dan hanya 7 orang yang berkenan melakukan pengobatan selama 9 bulan - 2 tahun di Rumah Sakit Budi Rahayu dan RSUD Bendan. (Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4395 |
![]() |
: | 2661 |
![]() |
: | 1 |