Arus mudik yang diimpi-impikan akan menggeliatkan perdagangan batik di Pasar Grosir Batik Setono rupa-rupanya tak kunjung sampai. Sebaliknya selama musim mudik lebaran kemarin transaksi di Pasar Grosir Batik Setono justru lesu.
Hal itulah yang kemudian dikeluhkan Ketua Paguyuban Pedagang Batik Pasar Grosir Batik Setono, Rozakon dalam wawancara via telepon, Sabtu (20/4). Menurutnya kelesuan transaksi di Pasar Grosir Setono tahun ini lebih buruk dari hari-hari biasa. Bahkan tingkat kunjungan di Pasar Grosir Setono turun hingga 50% dari hari-hari biasa.
Rozakon menuturkan selama musim mudik lebaran tahun ini kondisi Pasar Grosir Setono yang digadang-gadang sebagai salah satu ikon wisata belanja Kota Pekalongan justru sepi pengunjung. Lahan parkir yang disediakan tak banyak disesaki kendaraan pemudik, begitu pula dengan aktivitas transaksi pada 300an lebih toko yang tersedia di Pasar Grosir Setono.
Lebih lanjut Rozakon memaparkan sekalipun sama-sama lesu, tingkat kunjungan dan transaksi Pasar Grosir Setono tahun 2023 jauh lebih baik. Rozakon menengarai lesunya tingkat kunjungan dan transaksi Pasar Grosir Setono disebabkan oleh program mudik grats yang dijalankan oleh banyak pihak. (Ribut - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4412 |
![]() |
: | 2836 |
![]() |
: | 1 |