Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan bersinergi dengan berbagai pihak setiap tahunnya selalu mengatasi kawasan kumuh di wilayahnya. Tercatat pada akhir tahun 2023 terdapat 227,5 hektar kawasan kumuh. Hal ini semakin berkurang dari tahun sebelumnya seluas 271,2 hektar.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Dinperkim) Kota Pekalongan, Andrianto menegaskan di tahun 2024 ini pihaknya akan menangani kawasan kumuh di Kampung Bugisan dengan anggaran yang disiapkan sebanyak Rp 19 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Pengentasan Kawasan Kumuh Terpadu.

Selain itu pihaknya juga memberikan apresiasi bagi warga yang menghibahkan sebagian tanahnya kepada Pemkot Pekalongan untuk dijadikan drainase, jalan lingkungan, pengelolaan sampah, sarana air bersih, dan sanitasi.

Andrianto menambahkan penanganan kawasan kumuh di Kampung Bugisan ditarget selesai hingga akhir tahun nanti. Berikutnya, penanganan kawasan kumuh akan dilanjutkan di wilayah Clumprit, Kelurahan Degayu. (Adam - Ozy)