Sopir angkot dan juru parkir (jukir) memiliki peran penting agar lalu lintas semakin lancar dan aman. Oleh karena itu Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan melakukan pembinaan sopir angkot dan jukir untuk mengurangi permasalahan lalu lintas.

Pembinaan ini dilangsungkan di Pusdiklat Kospin Jasa Kota Pekalongan bagi pengemudi angkutan umum dan kendaraan operasional, 5-9 Mei 2024. Sementara untuk juru parkir keselamatan, 6-7 Mei 2024.

Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid menjelaskan banyaknya kendaraan dan padatnya arus lalu lintas di Kota Pekalongan maka perlu dilakukan pembinaan tersebut. Selain itu pihaknya juga akan menata parkir agar lebih tertib saat dilangsungkannya kegiatan keagamaan seperti di Sapuro dan Kanzus Sholawat. Dengan begitu usaha sopir angkutan umum dan juru parkir tetap bisa berjalan.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan (Dinhub) Kota Pekalongan, Restu Hidayat menambahkan pembinaan ini diikuti 150 peserta dari unsur swasta dan pemerintah. Sedangkan narasumber dihadirkan dari Balai Diklat Transportasi Darat Mempawah, Kalimantan Barat. Ia berharap para peserta bisa menambah ilmu tentang syarat mengemudi yang mengedepankan keselamatan dan tertib parkir. (Adam - Ozy)