Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pekalongan Kota mencatat sejak awal tahun hingga akhir April 2024 terdapat 47 kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal dunia sebanyak 14 orang atau rata-rata 3-4 korban meninggal setiap bulannya. Meski kasus kecelakaan ini menurun 16% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni sekitar 57 kejadian, namun jumlah korban meninggal dunia lebih banyak. Sebab dari Januari - April 2023 hanya ada 8 korban meninggal atau rata-rata 2 orang per bulan.
Kepala Satlantas Polres Pekalongan Kota, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Yuna Ahadiyah menuturkan kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polres Pekalongan Kota didominasi kendaraan roda dua dengan rata-rata usia pengendara masih produktif.
Menurutnya faktor penyebab kejadian tersebut rata-rata berasal dari kesalahan para pengendara yang tidak disiplin dalam berlalu lintas, dan bukan karena kondisi jalan raya. Meski begitu, AKP Yuna menyebutkan ada 3 lokasi dengan jumlah kecelakaan tertinggi di jalan raya Pekalongan, yakni Jl. Gajah Mada, Jl. Gatot Subroto, dan Jl. Dr. Sutomo.
Terkait hal itu pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam berkendara, terlebih saat volume lalu lintas kendaraan sedang meningkat. Ia juga meminta masyarakat untuk selalu mematuhi rambu-rambu yang ada agar perjalanan menjadi aman. (Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4397 |
![]() |
: | 837 |
![]() |
: | 1 |