Para pengusaha di Kampung Batik Kauman didorong untuk memanfaatkan teknologi digital serta informasi guna memasarkan produknya. Selama ini, kebanyakan perajin masih memasarkannya secara konvensional.
Kepada Radio Kota Batik, Ketua Paguyuban Kampung Batik Kauman, Rofiqurusdi, mengatakan, pihaknya menggandeng PT Telekomunikasi Indonesia untuk mewujudkan marketing secara online.
Menurut Rofiqurrusdi, para perajin batik harus terus berinovasi, untuk pengembangan sistem pemasaran. Saat ini, masih banyak perajin yang hanya mengandalkan pemasaran dari pengunjung yang datang saja.
Padahal dengan sistem online, pemasaran bisa semakin luas dan bahkan bisa meningkatan omset dan pendapatan.
Rofiqurrusdi menambahkan, sejauh ini kerjasama yang dilakukan dengan Telkom diantaranta pengenalan marketing online untuk para perajin, hingga kedepan juga bisa tercipta kampung batik kauman digital, yang melibatkan seluruh anggota paguyuban Kampung Batik Kauman.
(Tri Handayani)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4400 |
![]() |
: | 3505 |
![]() |
: | 1 |