Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, dan Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang (Pusdataru) Provinsi Jawa Tengah, serta komunitas lingkungan setempat juga jajaran TNI/Polri membersihkan 25.000 kubik eceng gondok di Sungai Loji, Jl. Diponegoro, Kota Pekalongan, Selasa (24/9).
Pembersihan eceng gondok tersebut menggunakan 2 (dua) buah ekskavator dan dibantu petugas kebersihan dengan perahu untuk menarik eceng gondok agar mudah diangkat oleh ekskavator.
Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid mengungkapkan sebenarnya kegiatan semacam ini sudah rutin dilakukan petugas kebersihan sungai dari DLH. Akan tetapi pertumbuhan eceng gondok yang pesat tidak bisa diimbangi dengan jumlah petugas yang terbatas.
Sementara itu, Kepala DLH Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso menambahkan meskipun eceng gondok ini bisa menyerap limbah dan tidak menimbulkan bau, akan tetapi harus tetap dikendalikan pertumbuhannya agar tidak menghambat aliran Sungai Loji. (Adam - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4445 |
![]() |
: | 3611 |
![]() |
: | 1 |