Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November nanti ditambah dengan momen libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) membuat harga kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) di pasar tradisional Kota Pekalongan mengalami kenaikan.

Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Fitria Yuliani Kartika menyebutkan kenaikan harga kepokmas terjadi pada komoditas beras medium dari Rp 13.531/kg menjadi Rp 14.000/kg, dan gula pasir curah Rp 17.000/kg dari sebelumnya Rp 16.688/kg serta daging ayam ras dari Rp 36.063/kg menjadi Rp 37.333/kg.

Selain itu kenaikan harga juga dialami pada cabai rawit merah dan Minyakita yang berkisar antara Rp 250 - Rp 300 dari harga semula.

Fitria menambahkan meski beberapa kepokmas mengalami kenaikan harga akan tetapi ada beberapa komoditas lain yang justru menurunkan harga jualnya di pasaran, seperti beras premium, cabai merah keriting, cabai merah besar, cabai rawit hijau, bawang merah, bawang putih, minyak goreng premium, dan telur ayam ras. Penurunan harga tersebut bervariatif dari Rp 250 hingga puluhan ribu rupiah. (Opix - Ozy)