DPD Real Estate Indonesia Komisariat Pekalongan mencatat, penjualan rumah bersubsidi meningkat antara 5 hingga 10 persen, terutama yang melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan di area Kabupaten Batang, Kota-Kabupaten Pekalongan, serta Kabupaten Pemalang.
Kepada Radio Kota Batik, Sekretaris Komisariat REI Pekalongan, Saifudin AK, mengatakan, peningkatan tersebut dikatakan cukup bagus, sebab biasanya setiap tahun untuk mendongkrak penjualan.
Menurut Saefudin, pihaknya harus menggelar event Expo, namun meski kali ini tidak dilaksanakan, namun masing-masing pengembang nampaknya melakukan upaya tersendiri agar penjualan bisa meningkat.
Saifudin AK menjelaskan, sejak Januari hingga saat ini, penjualan rumah FLPP sudah mencapai angka 200 hingga 300 unit. Bahkan tahun ini target penjualan rumah FLPP untuk wilayah Jawa Tengah mencapai sekitar 10 ribuan rumah.
Saifudin menambahkan, harga tanah yang semakin meningkat diinformasikan juga menjadi salah satu penyebab penjualan rumah FLPP meningkat, meski lokasinya berada di pinggiran kota dan persyaratan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah untuk mendapatkannya relatif sulit.
(Tri Handayani-Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4467 |
![]() |
: | 5727 |
![]() |
: | 1 |