Berdasarkan data analisa dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang potensi banjir rob masih terjadi di wilayah pesisir utara Jawa Tengah.

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, Retna Swasti Karini menyebutkan potensi banjir rob ini diprakirakan terjadi pada 10 - 16 Oktober 2024 pukul 02.00 - 08.00 WIB.

Menurutnya banjir tersebut dipicu oleh peningkatan kecepatan angin lebih dari 50 km/jam. Sehingga berpotensi menimbulkan ketinggian pasang air laut. Selain itu, hal ini juga dipengaruhi oleh fase bulan, posisi astronomi, serta faktor cuaca lokal. Terlebih sebagian wilayah Jawa Tengah sudah memasuki musim penghujan pada pertengahan Oktober 2024.

Retna menambahkan banjir rob secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir. Oleh karena itu, masyarakat diimbau agar selalu waspada dan siaga mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut. Serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari kanal resmi BMKG. (Opix - Ozy)