Lintas Komunitas Peduli Pekalongan (LKPP) yang terdiri dari beberapa komunitas bersama pemerintah dan aparat setempat akan melaksanakan kegiatan revitalisasi lahan di beberapa lokasi yang rawan longsor di wilayah Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan.

Hal ini terungkap dalam rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral yang dilaksanakan di Kantor Balai Penyuluh Pertanian, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan.

Eko Prasetyo, Penyuluh Kehutanan dari CDK 4 Provinsi Jawa Tengah mengatakan pengelolaan lahan yang tidak memperhatikan kultur tanah dan kemiringan lahan dapat menyebabkan tanah menjadi gembur dan rawan longsor.

Menurut Eko, untuk konservasi lahan akan mengunakan pola tanam agroforestry, dengan  menggabungkan bebarapa tanaman yang berbeda,  seperti kopi, kapulaga, dan empon-empon. Sehingga, menciptakan ekosistem yang seimbang dan bisa mengurangi risiko longsor.

Dalam konservasi lahan akan melibatkan masyarakat di Petungkriyono dalam pengelolaan lahan yang dinilai sesuai dengan keinginan dari masyarakat.

Saat ini, LKPP tengah melakukan pengalangan donasi bibit untuk konservasi lahan di wilayah Petungkriyono pasca bencana longsor. (Dirhamsyah)